Kiat Memulai Usaha
1. START
WITH A DREAM
Mulailah dengan sebuah mimpi. Semua bermula dari
sebuah mimpi dan yakinkan akan produk yang akan kita tawarkan. A dream is where it all
started : Pemimpilah yang selalu menciptakan dan membuat sebuah
terobosan dalam produk, cara pelayanan, jasa, ataupun ide yang
dapat dijual dengan sukses. Mereka tidak mengenal batas
dan keterikatan, tak mengenal kata “tidak bisa” ataupun
“tidak mungkin”.
2. LOVE
THE PRODUCTS OR SERVICES
Cintailah Produk Anda. Kecintaan akan produk kita akan
memberikan sebuah keyakinan pada pelanggan kita dan membuat kerja keras terasa
ringan. Membuat kita mampu melewati masa-masa sulit.
Enthusiastism and Persistence : Antusiasme dan keuletan
sebagai pertanda cinta dan keyakinan akan menjadi tulang
punggung keberhasilan sebuah usaha yang baru.
3. LEARN
THE BASICS OF BUSINESS
Pelajarilah fundamental business. BEYOND THE “BUY LOW,
SELL HIGH, PAY LATE, COLLECT EARLY”: Tidak akan ada sukses tanpa ada sebuah
pengetahuan dasar untuk business yang baik, belajar sambil
bekerja, turut kerja dahulu selama 1-2 tahun untuk dapat
mempelajari dasar-dasar usaha akan membantu kita untuk
maju dengan lebih baik. Carilah Guru yang baik.
4. WILLING
TO TAKE CALCULATED RISKS
Ambillah resiko. The Gaint that u will be able to
achieve is directly proportional to the risk taken : Berani mengambil resiko yang
diperhitungkan merupakan kunci awal dalam dunia usaha,
karena hasil yang akan dicapai akan proporsional terhadap
resiko yang akan diambil. Sebuah resiko yang diperhitungkan
dengan baik-baik akan lebih banyak memberikan kemungkinan
berhasil. Dan inilah faktor penentu yang membedakan “entrepreneur”
dengan “manager”. Entrepreneur akan lebih dibutuhkan pada tahap awal pengembangan perusahaan, dan manager dibutuhkan akan
mengatur perusahaan yang telah maju.
5. SEEK
ADVICE, BUT FOLLOW YOUR BELIEF
Carilah nasehat dari pakarnya, tapi ikuti kata-kata
kita. Consult Consultants,
ask the experts, but follow your hearts. Entrepreneur selalu
mencari nasehat dari berbagai pihak tapi keputusan akhir
selalu ada ditangannya dan dapat diputuskan dengan indera
ke enam-nya. Komunikasi yang baik dan kepiawaian menjual.
Pada fase awal sebuah usaha, kepiawaian menjual merupakan
kunci suksesnya. Dan kemampuan untuk memahami dan menguasai
hubungan dengan pelanggan akan membantu mengembangkan usaha
pada fase itu.
6. WORK
HARD, 7 DAY A WEEK, 18 HOURS A DAY
Kerja keras. Etos kerja keras sering dianggap sebagai
mimpi kuno dan seharusnya diganti, tapi hard-work and smart-work tidaklah dapat
dipisahkan lagi sekarang. Hampir semua successful start-up butuh
workaholics. Entrepreneur sejati tidak pernah lepas dari
kerjanya, pada saat tidurpun otaknya bekerja dan berpikir
akan bussinessnya. Melamunkan dan memimpikan kerjanya.
7. MAKE
FRIENDS AS MUCH AS POSSIBLE
Bertemanlah sebanyak banyaknya. Pada harga dan
kwalitas yang sama orang membeli dari temannya, pada harga yang sedikit mahal, orang akan
tetap membeli dari teman. Teman akan membantu mengembangkan
usaha kita, memberi nasehat, membantu menolong pada masa
sulit.
8. DEAL
WITH FAILURES
Hadapi kegagalan. Kegagalan merupakan sebuah vitamin
untuk menguatkan
dan mempertajam intuisi dan kemampuan kita berwirausaha, selama
kegagalan itu tidak “mematikan”. Setiap usaha selalu akan mempunyai resiko kegagalan dan bila mana itu sampai terjadi,
bersiaplah dan hadapilah !
9. JUST
DO IT, NOW!
Lakukanlah sekarang juga. Bila anda telah siap,
lakukanlah sekarang juga.
Manager selalu melakukan READY-AIM-SHOOT, tetapi entrepreneur
sejati akan melakukan READY-SHOOT-AIM ! Putuskan dan
kerjakan sekarang, karena besok bukanlah milik kita.