Monday, 9 September 2013

Rasio Profitabilitas (Analisa Laporan Keuangan)

   

Profit margin menghitung sejauh mana kemampuan perusahaan menghasilkan laba bersih pada tingkat penjualan tertentu. Profit margin yang tinggi menandakan kemampuan perusahaan menghasilkan laba yang tinggi pada tingkat penjualan tertentu. Secara umum rasio yang rendah bisa menunjukkan ketidak efisienan manajemen.
 




Rasio ini mengukur kemampuan perusahaan menghasilkan laba bersih berdasarkan tingkat aset tertentu. Rasio yang tinggi menunjukkan efisiensi manajemen aset, yang berarti manajemen berjalan dengan efisien. 



Rasio Aktivitas (Analisa Laporan Keuangan)





Dari perhitungan tersebut, piutang berputar 9,44 kali dalam setahun dan diperlukan waktu 38,6 hari dari piutang menjadi kas. Untuk melihat baik tidaknya angka tersebut, perusahaan bisa membandingkan dengan industry atau dengan kebijakan di perusahaan. Angka rata-rata piutang yang terlalu rendah bisa jadi mengindikasikan kebijakan piutang terlalu ketat dan hal ini bisa menurunkan penjualan dari yang seharusnya bisa dimanfaatkan. Namun, bila terlalu tinggi juga menunjukkan kemungkinan tidak kembalinya piutang yang lebih tinggi.









Dalam satu tahun persediaan berputar 5,7 kali dan kalua lamanya umur persediaan 63,9 hari. Perputaran persediaan yang tinggi menandakan semakin tingginya persediaan. Sebaliknya, perputaran yang rendah mengindikasikan kurangnya pengendalian persediaan yang efektif.


 


Rasio ini menghitung efektivitas penggunaan penggunaan total aktiva. Rasio yang tinggi biasanya menunjukkan manajemen yang baik, sebaliknya rasio yang rendah menunjukkan bahwa manajemen harus mengevalusi strategi, pemasaran, dan pengeluaran modalnya.
 

Rasio Solvabilitas (Analisa Laporan Keuangan)







Rasio ini menghitung seberapa jauh dana disediakan oleh kreditur. Rasio yang tinggi berarti perusahaan menggunakan leverage keuangan (financial leverage) yang tinggi. Penggunaan financial laverage yang tinggi akan meningkatkan rentabilitas modal saham dengan cepat, dan begitupun sebaliknya. Perusahaan menggunakan dana dari kreditur 30% dari total dananya, yang berarti tidak begitu besar. Rasio ini juga menginterpretasikan setiap Rp.0,3075 hutang perusahaan dijamin oleh Rp.1 aset perusahaan.


Rasio ini menghitung seberapa jauh dana disediakan oleh kreditur. Rasio yang tinggi berarti perusahaan menggunakan leverage keuangan (financial leverage) yang tinggi. Penggunaan financial laverage yang tinggi akan meningkatkan rentabilitas modal saham dengan cepat, dan begitupun sebaliknya. Perusahaan menggunakan dana dari kreditur 30% dari total dananya, yang berarti tidak begitu besar. Rasio ini juga menginterpretasikan setiap Rp.0,3075 hutang perusahaan dijamin oleh Rp.1 aset perusahaan.




















SELAMAT DATANG, SELAMAT BERKUNJUNG

DAPATKAN INFO BISNIS SEMINAR TRAINING MOTIVASI TERBARU

DAPATKAN INFO MITRA BISNIS, INFO ENTREPRENUR, INFO BISNIS

ADD PIN 57BD201A untuk Info Bisnis dan Silahkan isi form untuk info lebih lanjut

MENGGUNAKAN BLOG karena ingin menunjukkan bisnis tanpa modal