Seminar training motivasi merupakan agenda untuk membangun Indonesia lebih baik dengan mengadakan seminar bisnis, seminar franchise, seminar leadership, seminar kewirausahaan, seminar cara bisnis, bisnis coach indonesia, kerja sama mitra bisnis, bisnis online gratis, memulai cara bisnis dengan training-training bisnis sehingga membantu pebisnis mendapatkan uang banyak sehingga akan menjadikan wirausaha sukses dan pengusaha sukses yang akan meningkatkan perekonomian di Indonesia
Wednesday, 3 July 2013
cara memulai bisnis (Miliki kartu Nama)
Kartu nama merupakan alat untuk menjalin relasi yang cukup efektif, tapi murah. Kenalan baru yang menerima kartu nama kita, akan lebih mudah mengingat kita dan menghubungi kita dan menghubungi kita. Jika kelak membutuhkan pelayanan bisnis kita. Pastikan nama, alamat dan kontak (nomor telepon) kita tercantum dengan jelas.
Cara Memulai Bisnis (Percaya Diri yang Kuat)
Kendati hanya mengelola usaha skala kecil, tidak ada alasan bagi kita untuk minder ketika berhadapan dengan pihak lain, misalnya pejabat atau manajemen perusahaan besar.
Jika punya keterampilan untuk membuat produk yang berkualitas, dan mampu bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan mereka, yakinlah bahwa kita merupakan pilihan terbaik bagi mereka. Jika kita mampu menunjukkan sikap percaya diri (bukan sombong), niscaya mereka akan lebih menghargai kita dan bersedia menjailin hubungan yang lebih dekat dengan kita.
cara memulai bisnis (Strategi Membangun Relasi)
Untuk menunjang pemasaran, mutlak di perlukan jaringan relasi yang luas. Inilah langkah awal yang penting dilakukan :
Sebagai pengusaha, keterampilan membuat produk yang berkualitas, kadang tidak cukup. Dibutuhkan keterampilan lain, yaitu memasarkan produk tersebut dengan baik. Bahkan, dalam prakteknya, keterampilan memasarkan ini seringkali terasa jauh lebih penting.
Salah satu langkah awal yang sangat strategis untuk dilakukan dalam rangka pemasaran, adalah membangun relasi yang luas dan kuat. Terlebih jika kita membidik pasar khusus. Misalnya, menjadi rekanan sebuah perusahaan atau instansi, sebagai pemasok kebutuhan konsumsi pegawainya. Berikut ini, empat hal sederhana yang bisa kita pertimbangkan untuk membangun relasi.
1. Percaya Diri yang kuat.
2. Banyak Bergaul
3. Miliki Kartu Nama
4. Persahabatan yang tulus
Sebagai pengusaha, keterampilan membuat produk yang berkualitas, kadang tidak cukup. Dibutuhkan keterampilan lain, yaitu memasarkan produk tersebut dengan baik. Bahkan, dalam prakteknya, keterampilan memasarkan ini seringkali terasa jauh lebih penting.
Salah satu langkah awal yang sangat strategis untuk dilakukan dalam rangka pemasaran, adalah membangun relasi yang luas dan kuat. Terlebih jika kita membidik pasar khusus. Misalnya, menjadi rekanan sebuah perusahaan atau instansi, sebagai pemasok kebutuhan konsumsi pegawainya. Berikut ini, empat hal sederhana yang bisa kita pertimbangkan untuk membangun relasi.
1. Percaya Diri yang kuat.
2. Banyak Bergaul
3. Miliki Kartu Nama
4. Persahabatan yang tulus
cara memulai bisnis (menjalankan usaha jangan mudah tergoda)
Menjalankan sebuah usaha, bukan hanya membutuhkan modal dan keterampilan saja, tetapi juga ketekunan dan kesabaran. Jangan mudah tergoda untuk berganti-ganti bidang usaha.
Seorang ayah yang jago merburu , ingin mewariskan kepiawaiannya pada sang anak. Suatu hari, dia mengajak anaknya ke hutan, untuk berburu rusa. Setelah memberikan pengarahan soal teknik membidik rusa dengan tepat, lantas si anak dibiarkan mencari rusa buruannya sendiri.
Si anaknya pun bergerak, dengan mata dan telinga yang siaga. Nyaris tida ada satupun gerakan dan suara disekitarnya, yang luput. Tiba-tiba dia terkesiap karena melihat seekor rusa yang sedang berjalan pelan. Dengan sigap, si anak pun mengokang senjanyanya. Lama dia berkonsentrasi membidik ke arah rusa, untuk mendapatkan posisi yang pas. Tapi, Konsentrasinya terpecah karena dia melihat ada rusa lain, yang ukurannya lebih besar. Dia berfikir, ayahnya akan lebih bangga lagi jika dirinya berhasil mendapatkan rusa besar.
Lantas, laras senapan pun dialihkan untuk membidik rusa besar itu. Tapi, rupanya gerakan sang pemburu pemula itu tercium indra rusa yang memang sangat tajam. Dalam sekejap mata, kedua rusa itu pun lari ke semak-semak hingga tidak kelihatan lagi. Si anak yang belum sempat menarik pelatuk senapan, cuma terbengong.
Kepada ayahnya yang baru saja datang menghampiri, dia bercerita dengan penuh kesal, karena tidak mendapatkan rusa besar.
Dengan nada bijak, sang Ayah pun berkata: "Nak, seandainya kamu tetap mengarahkan senapan pada rusa pertama, mungkin kau sudah berhasil mendapatkannya. Meskipun rusa itu kecil. Tapi, sayang, engkau malah tergoda untuk mengalihkan bidikan pada rusa yang lebih besar. Sekarang, kau tidak mendapatkan saru rusa pun."
Ilustrasi di atas menggambarkan bahwa dalam dunia usaha kecil menengah, kita sering melihat pengusaha yang mudah tergoda untuk berganti-ganti bidang usaha. Terlebih pengusaha pemula. Belum apa-apa, dia sudah merasa pesimis dengan usaha yang sedang ditekuninya, dan enteng saja berpindah pada bidang usaha lain, yang menurutnya tampak lebih menguntungkan.
Padahal, dalam bisnis, unsur ketekunan dan fokus pada satu bidang usaha sangat penting. Sebab, hanya dengan cara itulah, si pengusaha bisa mengetahui betul seluk-seluk bidang usaha, mulai dari soal yang bersifat teknis sampai strategi baik berupa tantangan maupun potensinya.
Mungkin membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mencapai sukses, mungkin tidak. Tapi, sejatinya, memang tidak ada jalan tol untuk mencapai sukses. Semuanya perlu proses, ketekunan dan kerja keras.
Sebaiknya pertimbangan hal berikut dalam menjalankan usaha :
1. Jangan mudah tergoda untuk ikut-ikutan usaha yang tampak sedang ngetren.
2. Kenali karakter bidang usaha yang akan dipilih, sesuaikan dengan karakter Anda.
3. "Lihat, apakah anda benar-benar menyukai usaha tersebut"
4. Pertimbangkan, apakah anda mampu menjalankan usaha tersebut.
5. Perhitungkan, berapa pengembalian modalyang akan anda dapatkan,sekaligus risiko yang mungkin anda tangggung
cara memulai bisnis (bagaimana bisnis bisa menjadi besar)
Banyak perusahaan makanan menjadi besar dan mereka dengan atraktif membuka outlet di Indonesia yang wah ! Bagaimana mereka bisa besar ? inilah antara lain yang mereka lakukan :
- Memiliki ciri khas rasa yang tidak ada di tempat lain, dan mampu mempertahankannya.
- Mampu menciptakan beragam produk dengan ciri khas rasa yang bervariasi tapi tetap kena lidah konsumen.
- Berani membuka outlet yang besar yang didesain menjadi tempat yang nyaman dan sehat.
- Berani membuka cabang di tempat-tempat strategis dan kota-kota besar.
- Buka dan tutup outlet tepat waktu dan tidak ada istilah hari libur, sekalipun hari besar.
- Memelihara loyalitas pelanggan dengan harga yang kompetitif dan pelayanan kepada pembeli menjadi salah satu prioritas.
- Memiliki akses perbankkan dan mampu menjalankan manajemen keuangan yang tertib dengan membuat laporan keuangan bulanan secara rutin serta diaudit oleh akuntan publik.
- Melakukan evaluasi dan koreksi terhadap usahanya.
- Menjadikan karyawan sebagai aset usaha.
- Memiliki jaringan pasar yang luas dan mampu membangun jaringan kemitraan dengan pihak-pihak yang berkaitan dengan usahanya.
info seminar bisnis (cara membangun bisnis)
Seminar akan membahas bagaimana membangun bisnis yang komersil, menguntungkan dan memiliki system dan bisa berjalan tanpa pemiliknya harus terlibat sehari-hari.
yang akan dipelajari dalam seminar ini :
1. 6 langkah kritis yang harus dilewati bisnis yang ingin berjalan langgeng dan sukses
2. Bagaimana memastikan profit anda stabil berkembang dan mencegah kebocoran profit
3. Bagaimana memanage cashflow
4. 5 cara untuk meningkatkan profit hingga 201% dalam 12 bulan
5. Bagaimana membuat system yang sederhana dan efektif untuk meluangkan waktu anda
6. Bagaimana mencari dan memimpin team yang handal
Tuesday, 2 July 2013
info seminar bisnis (Formula Bisnis Ideal)
3 jam Seminar yang dapat membantu Anda MENGETAHUI LANGKAH-LANGKAH MENJADI PEBISNIS SEJATI, agar Anda dapat MELAKUKAN APA YANG ANDA INGINKAN.
Gedung Jakarta Design Center (JDC) - Lantai 6
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 53 Petamburan Tanah Abang Jakarta Pusat
Rabu, 26 Juni 2013
Jam 13.30 - 17.00 WIB
Untuk pembicara : Chandra Liestiawan
agenda seminar dihadiri beberapa peserta dari beberapa perusahaan
Subscribe to:
Posts (Atom)