Oleh Coach Chandra Liestiawan
Bisnis Coach PT Formula Bisnis Indonesia
3. Jumlah
dan sumber dana
Setelah kita
mengetahui bisnis apa yang akan kita bangun dan visi apa yang hendak dicapai,
saatnya kita membuat business plan.
Apa target
yang hendak dicapai? Kantor seperti apa yang cocok untuk usaha tersebut? Berapa
biaya yang diperlukan untuk set up kantor? Berapa biaya yang diperlukan untuk
running? Berapa fixed cost setiap bulannya? Berapa lama akan break even point?
Dari mana sumber dana ini bisa diperoleh? Apakah ada kemungkinan untuk
berpartner dengan beberapa rekan lain? Bagaimana pembagian saham yang sesuai?
Berapa bulan target pengerjaan dari ide menjadi bisnis? Inventaris apa saja
yang harus disiapkan? Berapa jumlah staff yang diperlukan? Berapa lama usaha
ini akan bertahan dengan jumlah modal yang telah ditentukan jika target tidak
tercapai?
Apakah Anda
perlu menyiapkan semua ini di depan? Business plan sangat membantu owner
mengantisipasi persiapan financial dan menjelaskan apa yang harus dikerjakan
dalam rangka mencapai target yang telah ditentukan. Dan meminimalisasikan
kemungkinan terjebak dalam permainan hutang karena tidak memprediksikan
terlebih dahulu kebutuhan dari awal.
Pebisnis
banyak menghindari membuat business plan dalam angka dengan alasan tidak
menyukai angka dan hitung-hitungan. Suka atau tidak, bisnis adalah angka. Jika
Anda tidak bisa membaca dan memahami angka, bagaimana Anda mengetahui bahwa
Anda untung atau rugi?
Bersambung....
No comments:
Post a Comment